Weekend kemarin lumayan berbeda, ada teman saya Aulia yang datang ke Bandung dan saya menjadi guide untuk keliling Bandung. Berbeda dari biasanya, saya mengajak Aulia berkeliling Galeri-galeri seni yang ada di Bandung. Sekedar untuk memberikan alternatif lain selain menengok FO, Distro dan pusat oleh-oleh makanan. Akhirnya dalam 1 hari, ada 2 galeri seni terkenal yang kami kunjungi, berikut ini :
1. Selasar Sunaryo.


Selasar Sunaryo Art Space lengkapnya, Selasar artinya Beranda. Lokasinya di bagian Dago Atas, jauh dari keramaian. Tepatnya di Bukit Pakar Timur No.100, Bandung – 40198. Di daerah tinggi tersebut, Pak Naryo yang merupakan maestro seni lukis dan patung kelahiran 1943 membuat galeri sebagai ruang untuk menampilkan karya-karyanya, sekaligus menjadi ruang untuk menampilkan karya-karya seniman Indonesia lainnya.

Selasar Sunaryo dibangun dalam kurun waktu 1993-1994 dan mulai difungsikan pada 1998. Dibangun mengikuti kontur tanah yang berbukit-bukit, Selasar Sunaryo memberikan gambaran tentang harmonisasi sebuah bangunan dengan alamnya. Dan Selasar Sunaryo ini seakan adalah persembahan Pak Naryo untuk dunia seni Indonesia.

Memiliki beberapa ruangan penting, diantaranya Ruang A yang bersisian dengan Taman Batu-batuan. Ruang A adalah ruang pameran utama yang menampilkan karya karya Pak Naryo atau ruang pameran untuk para seniman Indonesia lainnya.

Ada 2 ruang pamer lagi yaitu ruang B dan ruang sayap, kedua ruangan tersebut untuk menampilkan hasil karya seniman-seniman muda Indonesia. Di sisi luar terdapat amphiteather untuk menampilkan pertunjukan-pertunjukan seni dan budaya.

Kemudian terdapat juga toko oleh-oleh untuk mereka yang ingin buah tangan dari Selasar Sunaryo. Ada juga Bale Tonggoh yang terkunci, Bale Handap sebagai lokasi diskusi dan Rumah Bambu sebagai tempat para tamu kehormatan Pak Naryo menginap dan menghabiskan malam.

Namun tempat favorit saya disini adalah Kopi Selasar. Tempat Ngopi dengan panorama luas dimana kita bisa ngopi sekaligus menikmati suasana Bandung dari ketinggian. Tempat ngopi ini sangat unik, di dalamnya terdapat pohon yang dibiarkan tumbuh sekaligus menjadi penghias ruangan.

Dengan kursi-kursi kayu dan lantai dari batu, suasana tempat ngopi ini sangat hening dan cocok bagi mereka pencari ketenangan. Dan segelas Cafe Au Lait menuntaskan kunjungan saya disini.

 

2. NuArt Sclupture Park

Terletak di perbatasan Kota Bandung dan Cimahi Utara, di dalam kompleks perumahan mewah Setra Duta terdapat gallery milik maestro patung kenamaan Indonesia, maestro yang akan membuat patung monumental Garuda Wisnu Kencana di Bali, Nyoman Nuarta.

Gallery sekaligus taman tempat memajang patung-patung karya Pak Nyoman ini memiliki luas 3 hektar dalam sebuah kawasan berbukit-bukit. Memasuki kawasan Galery ini seolah memasuki sebuah taman yang luas dengan pohon-pohon tinggi dan sangat menenangkan.

Pengunjung disambut dengan liukan patung Ratu Goyang Inul Daratista, kebasan sirip patung whalesark yang muncul dari dalam tanah. Di bagian depan terdapat boutique yang menjual souvenir-souvenir dari NuArt Sclupture Park ini dan menyambung dengan Gallery karya Pak Nyoman di belakangnya.

Di Gallery tersebut memajang patung-patung karya Pak Nyoman yang membuat saya ternganga melihatnya. Ada patung Borobudur, Domba Wol dan semuanya membuat saya terkagum-kagum. Beruntung saat kesana gallerynya belum ditutup sehingga saya bisa menikmati gallery 3 lantai tersebut.

Tak jauh dari situ ada restoran yang konon menyajikan BebekĀ super lezat. Dan tahukah anda di dalam Gallery ini terdapat air terjun yang menyatu dengan workshop tempat Pak Nyoman membuat karya-karyanya.

Saran saya, jika ingin menikmati sisi lain Bandung yang nyeni, datanglah ke tempat ini. Akan mendapatkan ketenangan, kedamaian sekaligus menikmati mahakarya maestro patung Indonesia.

Follow Efenerr on WordPress.com

Warning: A non-numeric value encountered in /www/wwwroot/efenerr.com/www/wp-content/themes/Newspaper/includes/wp_booster/td_block.php on line 997

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here