Manisan Yen Yen Lampung

Ada satu snack oleh-oleh yang menjadi candu bagi saya yaitu Kripik Pisang dari Lampung, apalagi yang rasa cokelat. Taburan coklat di sekujur irisan pisang membuat lidah saya tak ingin lepas dan mencomot kripik pisang tersebut sampai habis tandas tak bersisa. Lupakan soal Kangen Band yang membuat Bandar Lampung tersohor, tapi ingatlah dengan Kripik Pisang Coklatnya. Kripik Pisang Coklat adalah sarana manjur untuk terus mengingat Kota Bandar Lampung.

Berbeda dengan keripik pisang kebanyakan, Kripik Pisang Cokelat memang unik. Kripik berlumur taburan cokelat sampai pekat, renyah, manis dan nagih. Dengan produk seperti itu memang Kripik Pisang Coklat ini telah menjadi ciri khas dari Bandar Lampung dan tidak ditemui di daerah lain.

Biasanya oleh-oleh tersebut bisa ditemukan di pusat oleh-oleh di daerah Teluk Betung. Di daerah yang mayoritas berdiri bangunan-bangunan tua tersebut banyak berjejer toko makanan ringan. Toko ini semua menjajakan makanan khas Lampung yang bisa dijadikan buah tangan. Tapi diantara deretan toko oleh-oleh tersebut ada satu toko yang selalu ramai pembeli, nama tokonya adalah Manisan Lampung Yen-Yen.

Entah kenapa dan apa sebabnya, toko satu ini yang paling ramai. Sementara toko-toko di sebelahnya relatif tidak terlalu ramai. Entah kerena memang yang paling tersohor, atau entah karena memang barang yang dijual disini yang paling enak. Jika tidak ingat dompet menipis, mungkin saya bisa kalap menjarah jajanan khas Lampung yang dijual disana.

Ada banyak pilihan makanan khas Lampung, namun karena sasaran saya Kripik Pisang Cokelat, maka mayoritas belanjaan saya ya Kripik Pisang itu. Jangan kaget dan bingung jika di ruangan toko penuh sesak, hiruk pikuk oleh pembeli karena staff tokonya sangat cekatan untuk melayani pembeli yang menyemut datang dan pergi, memenuhi sudut toko yang kecil itu.

Oleh karena itu, saat ke Bandar Lampung, jangan lupakan mampir ke tempat ini dan jangan sayang untuk merelakan isi dompet berkurang untuk memborong oleh-oleh khas Lampung nan lezat dan tak terlupakan.

Tabik.