sudah cukup lama saya tidak nulis catper model “how to”, “how much”, “where to”. “how much is cost” dan sejenisnya. karena saya percaya setiap orang tidak musti diajari bagaimana cara melancong, setiap orang punya gayanya masing-masing dan pada akhirnya saya percaya, setiap orang pasti akan menemukan jalannya sendiri sehingga saya jarang sekali menulis catper yang sejenis itu.
tapi tak ada salahnya mengikuti trend. mumpung jaman sekarang model catpernya adalah sejenis itu, tidak ada salahnya. inilah beberapa panduan tentang seputaran Purwokerto yang saya kunjungi kemarin :
How To :
1. Jalur Darat
a. Bis
dari Jakarta ada banyak bis ke Purwokerto, yang paling terkenal dan banyak armadanya adalah Sinar Jaya, ongkosnya 70-an ribu rupiah.
dari Bandung bisa naik Sinar Jaya, Harum, Aladin. 2 bis yang saya sebutkan terakhir kondisinya jauh dari kata nyaman dan lambat. ongkosnya sekitar 50-60-ribuan
dari Jogja yang terbaik naiklah Efisiensi, atau bis bumel lain semacam Raharja tapi ya siap-siap kepanasan dan lama di jalan. untuk Efisiensi ongkosnya 40-50-ribuan.
dari Semarang yang terbaik adalah Nusantara, berangkat setiap jam. sementara ada juga bis-bis bumel, tapi cukup bikin jeri. bisnya tua dan melewati jalur pegunungan Temanggung-Wonosobo cukup bikin jeri.
dari Malang/Surabaya ada bis malam seperti Pahala Kencana, Rosalia Indah atau Zena.
b. Kereta
dari Jakarta naiklah Purwojaya, atau bisa naik kereta apapun asalkan tujuan Jogjakarta, Solo dan kota-kota di arah timur. setiap kereta pasti berhenti di Purwokerto cukup lama untuk berganti masinis. begitupun arah sebaliknya dari Jogja, Solo atau kota-kota yang lebih timur seperti Surabaya.
c. Travel
ada banyak travel ke Purwokerto dari kota-kota besar di Jawa. Armada sekelas Cipaganti pun membuka rute kesana, jadi tidak perlu khawatir.
2. Jalur Udara
naiklah Susi Air jurusan Jakarta-Cilacap kemudian lanjut dengan mobil sekitar 1,5 jam perjalanan.
Where To :
1. Baturraden
ini adalah kompleks pariwisata paling terkenal di Purwokerto, berlokasi di pegunungan. Baturraden ini mirip-mirip Kaliurang atau Puncak. disini pengunjung bisa menikmati pemandangan alam dan menikmati mandi belerang. Untuk pecinta adventure tersedia jalur trekking. tiket masuk 10.000, tiket terusan termasuk kolam renang 20.000. tiket masuk ke kompleks pancuran 3 adalah 7.500.


2. Batik Banyumasan Sokaraja
di Sokaraja ada pusat batik banyumasan, satu kampung menjadi sentra batik Banyumas. berlokasi di pusat kota Sokaraja. untuk kesana gampang, di seberang polsek Sokaraja ada jalan masuk, ikuti saja. nanti disana akan ada banyak workshop batik banyumas, yang paling terkenal adalah Anto Djamil. harga batiknya variatif, mulai 50.000-an sampai 1,5 jutaan.

What To Eat :
a. Es Duren GOR Satria
ini mungkin es duren terenak sedunia yang pernah saya nikmati. aslinya di Purbalingga, tapi buka cabang di Purwokerto. lokasinya tepat di depan pintu masuk GOR Satria. semangkok es duren super lezat dibandrol 12.000 apa ya? atau 17.000? lupa-lupa ingat. nagih dan nagih!

b. RM Lestario Mukti
makan malam saya dihabiskan disini, wuih sedap sekali masakannya. apalagi iga bakarnya. resto ini penuh pengunjung, pun harganya murah. untuk seporsi iga bakar yang lezatnya dunia akhirat hanya 19.000.

c. Gorengan Pasar Wage
di perempatan pasar wage ada tukang gorengan yang buka sampai shubuh. untuk 10.000 rupiah bisa dapat segambreng gorengan. murah cyin!

d. Sate Sinar Jaya, Sokaraja
ini adalah sate terkenal di Sokaraja, lokasinya bersisian dengan agen bus sinar jaya. tampaknya mirip simbiosis mutualisma, para penumpang bis bisa makan dulu di warung sate ini. bumbunya unik, campuran bumbu kacang dan kuah opor. rasanya? lezat! harga seporsi sampai kenyang cukup 11.000 rupiah saja.

—
nah demikian sedikit highlight Purwokerto, sebenarnya ada banyak tempat dan kuliner lain yang bisa dieksplore, tapi silahkan eksplore sendiri supaya bisa menemukan hidden spot menarik disana. pesan saya, buat yang beriman jangan sekali-kali ke Gang Sadar Baturraden, atau anda akan hilang iman dan imin. 😀
—
terimakasih buat mas fikri dan mbak yosnia atas hintnya. 🙂
dan credit foto to Jarvik.
setuju! es duren purbalingga emang es durian terlezat yg pernah saya coba. kalau soto sokarajanya udah coba blm mas? sedap juga tuh. dua-duanya kuliner wajib saya kalau ke purwokertolah pokoknya 😀
kebetulan kemarin 2 hari nyoto sokaraja sampe mabok soto..
terutama soto raja asli sokaraja..wah itu maknyuss tenan. 🙂
pas ke baturraden, liat pancuran 3 sama pancuran 7 agak shock gitu. “yaa ampun, kirain apa?!” tapi pemandangan sekitar pancuran 7 keren yaa 😀
satu lagi objek wisata keren di purwokerto: curug cipendok
curug cipendok yang ajibarang itu kan?
saya pernah kesana, kalo ndak salah saya dokumentasikan kog disini. 🙂
iyaa, bener mas 😀
purwokerto banyak sekali objeknya. 🙂
purwokerto, kota yang akan saya diami suatu saat nanti. aminn.. 😀
amen!
wah ada es duren enak toh di gor satria? waktu itu saya kesana pagi2 kok nggak liat yah..
ada mas. 🙂