Fotor0928164242

Sebagai seorang travel blogger, adalah sangat perlu untuk blogwalking ke blog-blog lainnya, selain untuk mencari referensi, blogwalking juga berguna untuk mencari inspirasi, mempelajari gaya penulisan dan meningkatkan kualitas tulisan. Seorang teman pernah berkata, seorang penulis harus banyak membaca. Saya rasa benar, seorang blogger sebelum menulis harus banyak-banyak blogwalking agar banyak pembelajaran yang bisa diambil. Nah, ini dia beberapa travel blogger wanita terfavorit yang blognya sudah saya bookmark dan saya kujungi secara berkala. Tentunya ini versi saya pribadi dan bisa sangat subyektif : 

Ary Amhir

Othervisions – there’s a life beyond our life, so go out there

Tangkapan layar penuh 28092013 163059.bmp

Ary Amhir bukanlah blogger biasa-biasa saja. Tulisannya adalah paduan antara sikap kritis yang tajam, realita yang kadang tidak tertangkap orang kebanyakan dan riset yang sangat mendalam. Sikap penulis yang tegas terlihat dari tulisan-tulisannya yang selalu to the point dan tidak bertele-tele. Seorang Ary bukanlah penulis yang menyajikan bunga-bunga dalam tulisannya, tapi keindahan tulisan Ary adalah kejujuran dan keterusterangannya dalam menulis. 

Yang patut diteladani dalam proses penulisan Ary adalah sikap tidak setengah-setengah dalam riset. Ary tidak segan untuk terjun langsung mendalami riset, mengalami pengalaman langsung dan merasakan langsung realitanya. Jadilah tulisan Ary adalah tulisan yang menggugah semangat, menggelora dan berdebar-debar.

Tidak hanya blog, dari tangan Ary juga lahir beberapa buku catatan perjalanan yang menurut saya wajib dibaca. Buku-buku Ary bukanlah buku perjalanan biasa yang hadir di rak-rak toko buku ternama, buku Ary adalah catatan perjalanan hasil pergulatannya di jalanan, masuk ke hutan dan berkalang lumpur. Buku-buku karya Ary adalah sebagai berikut “TKI di Malaysia, Indonesia yang Bukan Indonesia”, “30 Hari Keliling Sumatra” dan karya terbarunya “Negeri Pala”.

Jika anda ingin mendapatkan sudut pandang lain dalam sebuah catatan perjalanan, maka blog Ary adalah satu blog yang wajib dibookmark dan dibaca dengan khidmat.

Debbzie

My time capsule – when a picture speaks a thousand wordsTangkapan layar penuh 28092013 163316.bmp

Selalu menyenangkan membaca blog milik Debbzie, seorang travel blogger yang berdomisili di Denpasar. Blognya adalah paduan pemuas lapar mata dan lapar perut dalam artian sebenarnya. Latar belakang Debbzie yang juga seorang mantan pastry chief membuat ulasan tentang kuliner yang ia temui sepanjang perjalanannya terasa sangat lezat untuk dinikmati.

Debbzie sendiri dimata saya adalah seorang avonturir yang sudah berkelana ke puluhan negara di dunia. Kisah perjalanannya selalu ditulis dengan detail dengan destinasi yang terkadang out of the box dan tidak terbayangkan sebelumnya. Membaca blog Debbzie rasanya ingin segera berkemas dan menyusul ke tempat dia melakukan perjalanan.

Membaca blog Debbzie adalah soal detail perjalanan yang dituangkan secara runtut. Dipadupadankan dengan foto yang memuaskan mata. Saya benar-benar dari Debbzie tentang bagaimana dia mereview makanan, sebagai seseorang yang pernah memiliki background di dunia kuliner, reviewnya terasa begitu tajam disertai foto-foto yang mengundang selera.

Titiw

Titiw.com – Sekedar share..Kita kan care..

Tangkapan layar penuh 28092013 163403.bmp

Dalam berbagai kesempatan Titiw selalu berkata bahwa dia bukanlah Travel Blogger. Namun melihat portofolio jalan-jalannya yang sudah seabreg dan banyak dituangkan di blognya, mau tak mau saya sendiri menggolongkan Titiw sebagai seorang Travel Blogger, walaupun Titiw selalu berkeras menolak bahwa dirinya seorang Travel Blogger.

Tulisan-tulisan Titiw seperti warna latar layout blognya, cerah ceria. Bahasanya sangat mengalir, tidak kaku dan membuat pembaca larut. Gaya tulisan Titiw yang ringan ini sama dengan kelakuan Titiw di dunia nyata, Titiw di dunia nyata sama konyolnya dengan Titiw di tiap tulisan-tulisannya.

Membaca tulisan Titiw tidak membuat orang mengernyitkan kening terlalu keras yang bisa menimbulkan kebotakan. Kesulitan yang ditemui Titiw dalam perjalanan dibawakan dengan sangat ceria sehingga kesulitan itu dianggap sebagai hiburan dalam tiap perjalanannya. Hal yang positif dari postingan traveling Titiw adalah dia selalu menyisipkan pesan untuk senantiasa menjaga lingkungan saat traveling dan menghormati kearifan lokal.

Putri

Baca saya saja – start from nothing then write everything!

Tangkapan layar penuh 28092013 163255.bmp

Putri secara tidak langsung adalah guru menulis saya. Artikel-artikel Putri di blog ataupun yang terbit di majalah adalah acuan saya dalam menulis. Bahkan tak jarang saya meminta saran dan kritik tentang penulisan yang baik dan benar serta enak dibaca. Putri memang salah seorang yang produktif menulis, selain itu dia juga member Hifatlobrain, sebuah Travel Institute yang gencar mengkampanyekan alternatif baru dalam menulis perjalanan.

Tulisan-tulisan Putri terasa segar walaupun menggunakan bahasa yang formal. Adalah kelihaian Putri untuk membangun cerita yang kemudian menjadi kelebihannya. Terkadang Putri juga bermain alur dengan membuat alur yang melompat-lompat, namun dia tetap tidak kehilangan arah dari inti tulisannya.

Kelebihan lain dari Putri adalah membuat tulisan dari angle sebenarnya biasa-biasa saja namun bisa menjadi sebuah hal yang luar biasa di tulisan-tulisan Putri. Tema-temanya ringan namun selalu ada twist yang segar di tulisannya. Yang jelas blog Putri layak dibookmark, walaupun mungkin beberapa saat lagi blognya akan beralih dari blog traveling menjadi sebuah blog tentang keluarga. 😀

Sastri

Sastri – In Sanskrit, Shastri means “man of learning”

Tangkapan layar penuh 28092013 154630.bmp

Siapa yang tidak kenal Sastri? Seorang jurnalis traveling yang belakangan ini jadi idola traveler – traveler cowok di seluruh penjuru Indonesia. Sehari-harinya Sastri adalah jurnalis media traveling terkemuka, sementara di blog ini Sastri adalah Sastri yang menjadi dirinya sendiri. Mungkin bagi saya ini adalah tempat bermain Sastri yang sesungguhnya seperti alter – ego bagi peran jurnalisnya.

Dalam menulis, Sastri adalah seseorang yang pedas. Dia sangat detail memperhatikan karya seseorang, tulisan saya yang terkena kritikan pedas Sastri sudah tak terhitung jumlahnya. Dan itulah karakter Sastri dalam tulisannya, dia seringkali pedas namun dibalik pedasnya tulisannya, dia mengajak pembaca untuk terus berpikir kritis.

Sastri lincah bermain kata dan kritik pedas pun bisa dibalut dengan manis. Sastri pintar membungkus kritik menjadi bahasa yang bukan membuat orang merengut, tapi membuat orang manggut-manggut. Bicara blog Sastri adalah bicara blog dengan konteks yang jelas, arah tulisan yang memiliki maksud dan tata bahasa yang baik. Mungkin ini pengaruh dari pendidikan formal yang menjadi background Sastri adalah pendidikan formal yang lekat dengan dunia kepenulisan dan jurnalisme, sehingga membaca tulisan Sastri adalah tulisan yang benar benar mengikuti kaidah aturan menulis 5 W + 1 H.

Belajar dari Sastri artinya belajar keteraturan dalam menulis, memperhatikan diksi, memperhatikan tema, memperhatikan alur dan memperhatikan bagaimana pesan tulisan bisa masuk ke pembaca. Namun perlu diingat Blog Sastri terkadang bisa jadi sarang laba-laba saking berdebunya, namun belakangan Sastri cukup rajin membersihkan sarang laba-laba yang singgah di blognya kok.

Itu tadi 5 blog traveling wanita yang menjadi favorit versi saya dan ada di tab bookmark saya. Sebagai seorang yang belajar menulis secara otodidak, belajar dari tulisan-tulisan adalah cara untuk mengembangkan diri yang paling tepat. Banyak-banyaklah Blogwalking untuk mencari kelemahan tulisan sendiri dan memperbaiki kualitas tulisan.

Sekian, dan apabila ada travel blogger wanita favorit versi anda, silakan isi komentar dibawah ini. Tabik.

Follow Efenerr on WordPress.com

Warning: A non-numeric value encountered in /www/wwwroot/efenerr.com/www/wp-content/themes/Newspaper/includes/wp_booster/td_block.php on line 997

15 KOMENTAR

  1. Yang udah sering aku kunjungi blognya dari 5 blog di atas adalah Ary Amhir, Debbzie, dan Putri. Blog Sastri dan Titiw baru sesekali aja nengoknya *bookmark satu-satu*

  2. Makasih banget kak Chaaan.. Aaah kamu jadi bikin aku malu karena jarang apdet hasil jalan-jalan aku ke sana dan ke sini.. *apa kabar tulisan jalan2 batam – bintan* x))

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here