Ada dua area favorit saya di Singapura untuk menginap, Little India dan Bugis. Pertimbangan utamanya adalah ketersediaan makanan halal di area tersebut, yang kedua adalah penginapannya murah-murah juga cantik. Minggu lalu ke Singapura untuk menonton Foo Fighters, saya menginap di Bunc Hostel Singapura, di daerah Rochor, Little India.
Area sekitar Bunc Hostel Singapura adalah area apartemen dan retail tradisional yang mayoritas dihuni oleh orang-orang India. Restoran halal tersebar di mana-mana, juga akses yang sangat mudah dicapai, dari Stasiun MRT Rochor hanya perlu berjalan kaki 400 meter, sekitar 5 menit.
Bunc Hostel Singapura terletak di bangunan tua yang mana dulunya adalah ruko yang kemudian direnovasi dan dibangun hostel. Eksterior dan interiornya serba putih dan minimalis. Karena butik hostel maka penataan dan konsep ruangannya pun apik dan ditata dengan serius.
Ketika saya tiba, langsung saya terpana dengan penataannya. Lobi hostelnya memanjang, dengan deretan iMac yang bisa digunakan pengunjung, ruang bebas yang terdiri dari beberapa sofa dan juga ruang makan. Semua menyambung tanpa sekat dan membuat kesan memanjang.
Hostel butik ini adalah jaringan dari 5footway.inn yang pernah saya inapi sebelumnya saat menonton konser Coldplay. Maka fasilitas yang saya dapatkan pun sama, saat check in saya dan istri mendapatkan kartu SIM yang bisa digunakan di Singapura. Oia untuk check in juga ada deposit sebesar 20 SGD yang akan dikembalikan ketika check out nanti.
Dari Indonesia saya sudah memesan kamar dormitory untuk saya dan istri. Per bed harganya adalah 25 SGD untuk kamar dormitory dengan enam bed. Bagi saya harganya murah, toh dormitorynya bukan dormitory besar, hanya enam bed saja.
Total ada 3 lantai di hostel ini dengan 3 tipe kamar, private room, 6 dorm dan 16 dorm. Bagi para wanita tersedia juga female room dorm. Kunci kamar juga kunci elektrik yang dijamin keamannya. Di kamar dorm tersedia lemari besar untuk meletakkan barang-barang bawaan yang juga aman. Jika ingin menitipkan barang hostel sebelum check in misalnya, hostel ini menyediakan tempat penyimpanan yang besar.
Selain lemari/loker di kamar dorm fasilitasnya sama dengan dorm lainnya. Ada colokan listrik juga lampu per bed. Enaknya di hostel ini adalah tiap kamar mendapatkan akses jendela, jadinya jika pagi-siang akan mendapatkan akses matahari langsung yang membuat ruangan tidak lembap.
Oia, jangan lupa untuk membawa handuk dan alat mandi sendiri. Untuk kamar dorm tentu tidak disediakan fasilitas tersebut. Jika ingin menyewa di hostel, harganya 2 SGD per handuk.
Di tiap lantai ada kamar mandi yang bisa digunakan bersama-sama. Kamar mandi terpisah antara lelaki dan perempuan, nuansanya serba putih dengan bilik-bilik mandi, closet dan area shaving. Jangan khawatir, toilet di kamar mandi hotel cukup luas dan mampu menampung semua pengunjung. Tidak perlu khawatir untuk antri mandi.
Di lantai dua terdapat area bebas yang terdiri dari dua ruangan. Ruangan pertama adalah dapur dan laundry. Ruangannya seperti di rooftop dengan meja-meja panjang. Tamu hostel yang ingin mencuci dan mengeringkan pakaian bisa melakukannya di lantai ini.
Ruangan berikutnya adalah ruangan bersantai. Di ruangan ini terdapat beberapa bean bag untuk leyeh-leyeh, layar proyektor yang biasa digunakan untuk menonton film. Berada di sini memang bikin ngantuk, suasananya sejuk dan sepoi-sepoi, bisa bersantai seharian di tempat ini.
Jika ingin sarapan, hostel ini menyediakan sarapan gratis di lantai satu. Pilihan pertama adalah roti tawar dengan selai, bisa dipanggang atau cukup oles selai. Pilihan kedua adalah dengan sereal, ada tiga jenis sereal yang bisa jadi pilihan. Piring, gelas tersedia, namun rules di hostel jangan lupa, untuk membereskannya sendiri setelah digunakan.
Poin terpenting dari hostel ini di mata saya adalah lokasinya.Misalnya ingin ke area masjid sultan tempat restoran favorit saya, Zam-zam atau lorong paling populer di Singapura, Haji Lane dan sekitarnya, sangat dekat. Jaraknya hanya sekitar 700 meter dan bisa jalan kaki 10 menit saja.
Dari stasiun MRT juga dekat, misal ingin naik bis, di sekitar hostel ada 3 halte bis yang bisa mengakses seluruh Singapura. Atau ingin belanja ke Mustafa misalnya, juga bisa dengan jalan kaki 20 menit. Ke area Bugis, downtown juga chinatown juga bisa berjalan kaki.
Dengan segala keunggulan dan kecantikannya. Bunc Hostel Singapura memberikan jaminan kenyamanan, keamanan dengan harga yang sesuai kantong. Jadi jika ingin menginap di butik hostel nan apik ini, silakan kunjungi Bunc Hostel Singapura.
Tabik.
NB : Diskon 10% untuk pembaca blog ini sampai dengan Februari 2018 dengan mengirimkan kode EF10 dan mengirim kodenya via email ke : marketing@theunchartedco.com
Bunc Hostel
E-mail: INFO@BUNCHOSTEL.COM
Phone: +65 6262 2862 (6262 – BUNC)
15 Upper Weld Road
Singapore
Ada fasilitas laundry,ok juga
Nuansa putihnya bikin hostelnya bersih
Okay Banget pokoknya Mbak! ?
Kalo mau nginep booking online dulu ati gimana
Ya Mbak Dina. Bisa booking online bisa juga langsung datang, tapi kalau langsung datang harus cek availability room ya.
Recommended banget nih. Sy pernah menginap di hostel (lupa daerah mana) yg utk cari makanan halal saja susahnya setengah mati. Oh iya, utk family 4 orang ada nggak Chan?
Halo Mas. Kalau untuk family 4 orang bisa ambil kamar 4 bed. Harganya 151 SGD mas per malah untuk satu room.
Bisa dibilang aku ama suami baru sekali nginep di dorm pas di istanbul. Itupun cm utk numpang mandi :p. Jd ga tau blasss rasanya gmn nginep di kamar dorm dengan bbrp tamu asing lainnya :D. Munhkin perlu dicoba sesekali :D. Menarik review hotel yg ini mas. Kalo singapur, aku percayalah kamar mandinya pasti bersih walo dipake rame2
Hahaha. Coba deh Mbak ke Dorm tapi yang butik, yang ga murah-murah amat. 🙂
Kartu SIM nya gratis atau bayar lagi ya?
Btw thank you reviewnya. Noted banget buat aku sewaktu waktu ke singapura.
gratis, sudah include fasilitas hostel.
SIM Card yang diberikan apakah sudah terisi paket data untuk internet ya, Mas? saya bulan Juni besok akan menginap di sana selama empat malam.
Kalau aku suka menginap di Geylang atau Bugis, mas. Alasannya karena kemudahan akses dari dan menuju Changi Airport, tidak perlu berganti jalur kecuali di Tanah Merah.
Untuk standar Singapura dengan fasilitas seperti, 25 SGD rasanya masih tergolong affordable. Aku baru 2 kali menginap di hostel cantik kayak gini, yang satu di Singapura juga (Moni Gallery Hostel, Little India) satu lagi di Yangon, Myanmar. Bunc Hostel ini selalu muncul di jajaran atas hostel recommended di Singapura saat browsing di Booking.com. Rasanya kalau nginep di sini aku akan banyak menghabiskan waktu di hostel, mas. Suka banget sama sirkulasi udara alaminya.
Nug, kalau sama istri pertimbangannya banyak. Haha. 😀 Soal Geylang kan you knowlah enviromentnya kaya gimana.
Kartu simnya udah ada paket datanya mas?
sudah, 100 MB. 😀
Mas, cara pakai kode vouchernya gimana ya?
Oya, untuk SIM card dari hotel, itu semua pengunjung dapet atau hanya tertentu saja?
Terima kasih atas reviewnya 🙂
Langsung email ke hotelnya, Mbak.
Untuk SIM Card seluruh pengunjung dapat.
Hi mas, kalau saya booking di traveloka, untuk menggunakan kode voucher bagaimana ya? thank you.
Ada di petunjuk.
Hello mas.. manarik sekali ulasannya.. thnkyou.. btw besok Jumat tggl 23 February saya sudah booking bunch. Mau nanya masalah loker gmn ya? Saya mau simpan MacBook saya selama saya tinggal jlan2.. suwun